
Jakarta – Google akhirnya buka-bukaan soal proyek chatbot berbasis kecerdasan buatan (AI) miliknya untuk menyaingi ChatGPT. Proyek itu bernama Bard dan akan tersedia untuk publik dalam beberapa minggu ke depan.
CEO Google dan Alphabet Sundar Pichai menyebut Bard sebagai ‘layanan percakapan AI eksperimental’ yang akan menjawab pertanyaan dan mengambil bagian dalam percakapan. Layanan ini akan tersedia untuk tester terpilih sebelum diluncurkan secara publik.
“Bard berupaya menggabungkan luasnya pengetahuan dunia dengan kekuatan, kecerdasan, dan kreativitas dari large language models kami. (Alat) ini mengambil informasi dari web untuk menyediakan respons segar dan berkualitas tinggi,” kata Pichai dalam postingan blog-nya seperti dikutip dari The Guardian, Selasa (7/2/2023).